Bayangan sepi yang damai

Terdiam dalam bisu yang gelap

Hanya bayangan yang berbicara

Berusaha memahami dan mengerti

Mencoba menggelitik waktu dan cinta

Ada keceriaan dalam damai, ada kegembiraan dalam sunyi, seperti angin musim panas, mereka tak terlihat namun bisa dirasakan. Yuk kita mulai duduk manis dan membangkitkan kembali kisah dan kenangan yang membuat hati kita bergetar dan bergesek dalam dawai masa lalu untuk mangalunkan sebuah instrumen indah pembangkit aroma cinta.


Semua orang pernah resah, dan pernah merasa galau. Stop oke ! Apa itu galau ? entahlah karena seperti yang lalu lalu saya bukan lah orang yang selalu saklek dengan satu sudut pandang dalam menilai suatu hal, dan silahkan berpendapat, berimajinasi sesuai yang ada fikirkan :).


Galau untuk saya adalah masa dimana anda merasa bahagia, atau merasa sedih namun anda tidak tahu mengapa itu bisa terjadi atau pendek kata idiopatik.


Tentu semua orang pernah merasa galau, merasa bingung dengan perasaannya sendiri, merasa tidak paham apa yang sebenarnya telah terjadi, tubuh merasa ada yang harus dikeluarkan namun otak bingung merespon apa yang harus dikeluarkannya, ya dan tiba tiba anda tersadar semua hanya menghasilkan ketidakpastian yang berbayang semu memuakkan.


Sebagaimana postingan saya yang lalu tentang lagu, sebuah melodi yang dapat mengubah perilaku dan jiwa, hal ini kembali saya rasakan dengan rasa dan warna yang berbeda. Dia berwana lebih cerah dan lebih pekat warna terangnya, namun tetap menggoreskan pola yang sama, pola takut dan kesedihan. Sebabnya ? entahlah ....


Dari zaman saya masih sekolah dasar saya sudah diajarkan untuk bisa lebih memaknai maksud dalam sebuah kata kata yang entah mengapa dapat terpercikan dalam sebuah lagu. Jika ada satu satunya pencipta lagu dan pembuat alunan melodi berwarna biru, hitam, atau hijau dengan gradasi warna yang indah sekalipun maka saya akan  menunjuk  Melly Goeslaw lah orangnya. 

Dialah sang maestro yang dapat mencerminkan hati dan menggambarkan suatu perasaan samar menjadi jelas dalam bentuk kata kata indah memuntahkan fakta nyata, mendobrak sisi kelam dan mencairkan mata. Berlebihan kah ? ya mungkin saya saja yang merasa begitu, tapi tidak salahkan ? :). Yang jelas diantara banyak lagu yang telah dinyanyikan atau di buatnya, ada beberapa lagu yang menurut saya dapat menjadi racun mematikan untuk anda yang sakit hatinya.


Pacar saya dan seorang sahabat saya pernah berpendapat, orang yang sangat menyukai kesedihan dan menikmatinya, kemudian menjadikannya candu untuk enjoy terhadapnya maka ia disebut seorang yang melankolis. Sebenarnya saya tidak setuju terhadap sebutan itu karena ada banyak ketidak cocokan dalam perseptif dan perilakunya, tapi mohon maaf saya terlampau malas untuk menjabarkannya sekarang.

# Jadi intinya ?


Beginilah ! Jika tante Melly mungkin bisa melepaskan semua kegalauan, perasaan atau unek uneknya dengan menciptakan lagu, saya hanya bisa menulis sebuah sampah yang ga jelas apa isinya. Tapi sebagaimana usahanya, saya cukup plong kok setelah dapat mencurahkan segalanya :D


# Kenapa ga sama pacar aja ?


Hehehe pacar saya lagi persiapan belajar setengah mati buat ujian besok :), jadi ya kembali ke blog lagi deh :)

# Yuk dengerin lagunya tante Melly lagi :D

Referensi gambar :
http://urshine.blogspot.com/2011/05/rain-brings-cold-light.html